Pendaftaran SNMPTN dimulai Senin

Pendaftaran Seleksi Nasional Mahasiswa PerguruanTinggi Negeri (SNMPTN) secara serentak dimulai Senin, 2 Mei 2011. Seperti juga tahun 2010, pendaftaran SNMPTN dilaksanakan secara online melalui internet, setelah para pelamar terlebih dahulu membayar biaya pendaftaran Rp 150 ribu untuk kelompok IPA atau IPS dan Rp 175 ribu untuk kelompok IPC. Pembayaran biaya ujian (pembelian PIN) di Bank Mandiri (ATM/loket kantor Cabang/SMS Banking/internet Banking) atau pada Bank Mitra Bank Mandiri (BRI) bagi lulusan SMA/MA/SMK/MAK atau bentuk lain yang sederajat tahun ijazah 2009 atau 2010 HANYA tanggal 2 s.d. 9 Mei 2011. Sedangkan lulusan tahun ijazah 2011 HANYA tanggal 2 s.d. 24 Mei 2011. Bagi mereka yang memegang ijazah SLTA tahun 2009 dan 2010 HANYA diberi jadwal mendaftar secara online mulai 2 s.d. 10 Mei 2011 (pukul 24.00 waktu setempat). Sementara pemegang ijazah tahun 2011 mulai mendaftar secara on line 11 s.d. 25 Mei 2011 (pukul 24.00 waktu setempat)
Para pelamar yang diterima tahun ini adalah pemegang ijazah SLTA tahun 2009, 2010, dan 2011. Mereka dapat membayar pada Bank Mandiri di tempat mereka berada atau pada bank mitra Mandiri, yakni Bank Rakyat Indonesia (BRI) bagi mereka yang di tempat domisilinya tidak terdapat Bank Mandiri. Para pelamar juga dapat mengunggah informasi pendaftaran ini melalui website: www.snmptn.ac.id, www.msnmptn.ac.id, dan www.ujian.snmptn.ac.id Bagi pelamar beasiswa Bidik Misi hanya mendapat bantuan biaya pendaftaran satu kali (untuk jalur yang dimungkinkan, seperti SNMPTN undangan dan Ujian MasukPoliteknik Negeri). Bagi pendaftar yang pernah SNMPTN jalur undangan, kalau mendaftar kembali di jalur ujian tulis, maka yang bersangkutan harus membayar sendiri biaya pendaftarannya. Sedangkan bagi yang baru mendaftar melalui SNMPTN ujian tulis, pendaftar yang dinyatakan memenuhi syarat melamar program Bidik Misi, hanya biaya pendaftarannya saja yang akan diganti oleh Dikti. Sedangkan biaya ujian keterampilan (UJK) (jika yang bersangkutan memilih program studi yang menyaratkan UJK) ditanggung oleh SNMPTN (gratis). Ini sesuai kesepakatan Direktur Ditbelmawa Dikti dengan Ketua Umum SNMPTN pada saat acara penyerahan hasil seleksi undangan tahap I di Surabaya. Bagi pendaftar yang memenuhi syarat untuk melamar program Bidik Misi telah disepakati melalui integrasi sistem, SNMPTN dengan sistem Bidikmisi Dirjen Dikti dengan aturan; calon peserta harus melakukan prapendaftaran melalui laman bidik misi di http://bidikmisi.dikti.go.id (on line). Calon peserta tidak diperbolehkan langsung mendaftar melalui pendaftaran online SNMPTN ujian tulis.
Kalau calon peserta dinyatakan memenuhi syarat dan belum pernah mendaftar melalui bidik misi, maka pada saat melakukan prapendaftaran, yang bersangkutan akan memperoleh nomor ID dan NMPTN undangan atau UMPTN, maka pada saat melakukan prapendaftaran yang bersangkutan HANYA akan memperoleh nomor ID, yang kemudian harus membayar seperti calon pendaftar biasa ke Bank Mandiri dengan menggunakan nomor ID sebagai identitas. Selanjutnya dengan menggunakan nomor ID yang diperoleh pada saat melakukan prapendaftaran dan PIN SNMPTN yang diberi Bank Mandiri, yang bersangkutan dapat melakukan pendaftaran on line SNMPTN ujian tulis seperti nonbidik misi.